Kasus Raya, Bupati Sukabumi Asep Japar Sampaikan Permohonan Maaf Dan Instruksikan Evaluasi
Admin Pemkab Sukabumi
SUKABUMI – Bupati Sukabumi, Asep Japar, bertemu langsung dengan keluarga ananda Raya yang meninggal dunia beberapa waktu lalu, menyampaikan rasa duka cita sekaligus memberikan dukungan moril kepada keluarga, dan mendengarkan kronologis kejadian.
Dalam pertemuan tersebut, Mak Encoy, nenek buyut Raya, menyampaikan bahwa cicitnya selama ini kerap dibawa ke Posyandu untuk diperiksa kesehatannya. “Raya sering dibawa ke Posyandu. Di sana mendapat pelayanan, bahkan sering diberi bantuan seperti biskuit sampai tiga dus, susu dua kilo, dan telur. Orang tuanya juga ikut merasakan manfaatnya,” ungkap Mak Encoy.
Keluarga Raya juga menuturkan kondisi ekonomi mereka yang terbatas, sehingga bantuan dari Posyandu maupun pihak lain sangat berarti dalam keseharian.
Bupati Sukabumi, Asep Japar, menegaskan bahwa peristiwa ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Ia menginstruksikan kepada seluruh perangkat daerah, mulai dari dinas, kecamatan, desa, hingga RT dan RW, agar benar-benar hadir melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
“Pelayanan kepada masyarakat harus dilakukan tanpa setengah hati. Kasus ini menjadi pengingat bagi kita semua agar lebih peduli dan memastikan setiap warga mendapat layanan terbaik,” tegas Asep Japar, Rabu (20/08/2025).
Atas nama Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Bupati juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Sukabumi atas kejadian ini. Ia berharap doa dan dukungan masyarakat agar pemerintah dapat memperbaiki kualitas layanan di semua lini.
Sebagai tindak lanjut, Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan melakukan evaluasi menyeluruh, termasuk memperkuat koordinasi lintas sektor hingga tingkat paling bawah. Hal ini bertujuan agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.
“Sekali lagi kami memohon maaf, dan semoga langkah-langkah yang ditempuh pemerintah dapat membawa perbaikan serta peningkatan pelayanan bagi masyarakat,” ujar Asep Japar.
